HARIANOKUSELATAN.ID - Peluncuran token meme TRUMP dan Melania yang diumumkan oleh Donald Trump dan istrinya Melania Trump menarik perhatian dunia kripto. Meskipun sempat mencatatkan sukses awal, banyak pakar kripto yang memperingatkan bahwa token ini bisa berpotensi menjadi "bom waktu" yang berisiko merusak kredibilitas pasar kripto secara keseluruhan.
Koin meme tersebut diluncurkan pada Jumat dan Minggu lalu, dengan kapitalisasi pasar TRUMP sempat menyentuh US$ 15 miliar, sementara Melania Coin hampir mencapai US$ 2 miliar. Namun, seiring waktu, harga kedua token ini menurun tajam. TRUMP diperdagangkan pada US$ 44,5 setelah sebelumnya menyentuh US$ 50, sementara Melania diperdagangkan pada US$ 6,42.
BACA JUGA:Bitcoin Raih Puncak Harga Baru, Memicu Perubahan Besar di Pasar Kripto
BACA JUGA:Yamaha MT-25 Terbaru Diperkenalkan dengan Desain Agresif dan Performa Meningkat, Harga Rp 63,5 Juta
Kritik dari Pakar Kripto
Para pemimpin industri kripto dan eksekutif berpendapat bahwa token meme semacam ini berisiko merusak reputasi kripto. Menurut mereka, token meme seperti TRUMP dan Melania lebih bergantung pada popularitas di media sosial dan bukan pada nilai nyata yang dapat dipertanggungjawabkan.
Balaji Srinivasan, mantan Chief Technology Officer di Coinbase, menyebutkan bahwa koin meme ini mirip dengan "lotre nol-sum", yang berarti nilai koin tersebut sangat spekulatif dan bisa anjlok dalam waktu singkat, merugikan mereka yang masuk di belakang.
Potensi Kerugian di Pasar
Kekhawatiran utama adalah bahwa koin meme TRUMP dapat meningkatkan volatilitas di pasar kripto, yang membuat investor ritel lebih sulit untuk menentukan nilai aset yang lebih stabil dan kredibel. Gabor Gurbacs, pendiri PointsVille, menyarankan agar Donald Trump memecat penasihat kripto-nya dan menggantinya dengan seseorang yang lebih berkompeten untuk menghindari kerugian lebih lanjut.
BACA JUGA:Geely Siap Merakit Mobil Listrik di Indonesia: Geely EX5 Jadi Model Pertama
BACA JUGA:Baterai Lithium-Sulfur Janjikan Pengisian Lebih Cepat dan Awet
Bitcoin Diuntungkan, Namun Kekhawatiran Meningkat
Menariknya, Bitcoin mengalami lonjakan harga setelah peluncuran koin meme TRUMP, mencapai puncak harga baru pada 20 Januari 2025. Hal ini menunjukkan bahwa ada keuntungan sementara bagi Bitcoin, meskipun beberapa pihak khawatir bahwa koin meme ini dapat mencoreng upaya untuk membangun kredibilitas kripto sebagai aset keuangan yang dapat diandalkan.
Intrik Politik dan Masa Depan Regulasi
Selain dampak finansial, peluncuran token ini memicu spekulasi mengenai intrik politik, terutama terkait dengan prioritas Trump menjelang pemilu mendatang. Anthony Scaramucci, mantan Direktur Komunikasi Trump, menilai bahwa fokus Trump pada peluncuran token meme sehari sebelum pelantikan bisa memberikan gambaran yang tidak tepat mengenai arah kepemimpinannya. Dia menilai hal ini sebagai prioritas yang tidak sesuai, yang bisa berimbas buruk terhadap persepsi publik terhadap Trump dan keluarganya.