Ngantuk Saat Waktu Sholat, Tidur atau Sholat Dulu? Ini Jawaban Buya Yahya

Minggu 10 Nov 2024 - 21:00 WIB
Reporter : Winda
Editor : Winda

Harianokuselatan.bacakoran,co.Ketika seseorang merasa sangat mengantuk saat waktu sholat tiba, sering muncul dilema: sebaiknya langsung sholat atau beristirahat sejenak terlebih dahulu? Masalah ini sering dibahas dalam Islam karena terkait dengan kualitas dan kekhusyukan dalam beribadah. Buya Yahya, seorang ulama yang dikenal dengan pandangan bijaksananya, memberikan penjelasan mengenai hal ini.

Sholat adalah ibadah utama bagi umat Islam, yang mengharuskan kita untuk melakukannya dengan penuh kesadaran dan kekhusyukan. Menurut Buya Yahya, kekhusyukan menjadi syarat penting dalam sholat. Ketika seseorang terlalu mengantuk, besar kemungkinan kekhusyukan itu tidak tercapai. Dalam kondisi sangat lelah, sulit untuk fokus dan menjaga kualitas doa serta bacaan dalam sholat. Buya Yahya mengingatkan bahwa kekhusyukan ini adalah salah satu aspek yang perlu diperhatikan sebelum seseorang melaksanakan sholat.

Dalam Islam, tidak ada larangan untuk tidur sejenak jika merasa sangat mengantuk, terutama bila hal itu akan meningkatkan kualitas sholat seseorang. Buya Yahya menyarankan agar tidur sebentar sebelum sholat jika benar-benar merasa ngantuk berat. Tidur sebentar, misalnya sekitar 10-15 menit, cukup untuk menyegarkan tubuh dan pikiran sehingga bisa kembali fokus saat sholat. Buya Yahya menyebutkan bahwa tidur sejenak ini bukanlah tindakan yang mengabaikan sholat, tetapi justru membantu untuk mendapatkan kekhusyukan yang lebih baik saat beribadah.

Sholat dalam Keadaan Mengantuk, Apa Risikonya?

Dalam kondisi mengantuk berat, sholat sering kali dilakukan dengan kurang sempurna. Rasulullah SAW juga memberikan petunjuk bahwa sebaiknya jangan sholat ketika merasa sangat mengantuk. Ada risiko bahwa seseorang bisa salah membaca doa atau bahkan tidak sadar dengan apa yang sedang dibaca. Misalnya, seseorang bisa lupa membaca bacaan yang benar atau tidak menyadari gerakan sholat yang dilakukan. Ini tentu saja bisa memengaruhi kualitas sholat dan membuat ibadah kurang bermakna.

Buya Yahya juga mengingatkan pentingnya menjaga pola tidur yang baik agar dapat melaksanakan sholat dengan kondisi tubuh yang segar. Istirahat yang cukup dapat membantu seseorang untuk bangun lebih segar dan siap menjalankan sholat tanpa rasa kantuk yang berlebihan. Menurutnya, tidur yang cukup juga menjadi bentuk ibadah karena tubuh yang sehat dan segar dapat membantu kita untuk lebih konsentrasi dalam ibadah sehari-hari.

Dari penjelasan Buya Yahya, jika seseorang merasa sangat mengantuk, tidak ada salahnya untuk tidur sejenak sebelum sholat agar bisa melakukannya dengan penuh kesadaran dan kekhusyukan. Sholat dalam kondisi sadar dan fokus lebih utama daripada sholat dalam keadaan setengah tidur, yang berisiko mengurangi kualitas ibadah. Namun, pastikan untuk tidur singkat dan tidak terlalu lama agar tetap dapat melaksanakan sholat tepat waktu.

Buya Yahya mengingatkan, ibadah sholat memerlukan perhatian khusus dan tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Tidur sejenak adalah solusi yang bisa membantu menjaga kualitas sholat dan membuat ibadah menjadi lebih bermakna.(Win)

 

Kategori :