HARIANOKUSELATAN.ID– Dalam upaya menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari barang terlarang, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, menggelar razia gabungan bersama Koramil 403-08/Muaradua dan Polsek Muaradua, Jumat malam (10/10/2025).
Razia ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Mashudi, agar seluruh lapas dan rutan di Indonesia bebas dari narkoba, handphone, hingga senjata tajam.
BACA JUGA:Job Fair HUT OKI ke-80 Diserbu Ratusan Pencari Kerja, 22 Perusahaan Tawarkan 700 Lowongan
BACA JUGA:Motor Honda di Indonesia Sudah Siap Gunakan Bensin dengan Etanol 10%
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Lapas Muaradua, Hero Sulistiyono, dengan melibatkan puluhan personel gabungan. Setiap blok dan kamar hunian warga binaan disisir secara menyeluruh untuk memastikan tidak ada benda mencurigakan yang disembunyikan.
“Razia ini adalah bentuk sinergi antara petugas pemasyarakatan, TNI, dan Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lapas. Kegiatan ini rutin dilakukan secara insidental untuk mencegah masuk dan beredarnya barang-barang terlarang,” ujar Kalapas Hero Sulistiyono.
BACA JUGA:Dukung Pertanian Lokal, Warga Desa Durian Sembilan Swadaya Bangun Jalan
BACA JUGA:Umat Hindu OKU Raya Gelar Syukuran HUT Pura Panca Dharma di OKU Selatan
Dari hasil pemeriksaan, petugas menemukan beberapa barang yang mengandung besi dan dikategorikan sebagai benda terlarang. Seluruh barang hasil temuan langsung didata dan akan dimusnahkan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
Selain razia, petugas juga melakukan tes urine kepada lima warga binaan yang dipilih secara acak, dan hasilnya seluruhnya negatif dari zat narkotika.
BACA JUGA:Disnaker OKU Selatan Sambangi Kemnaker, Ajukan Program Pemberdayaan Tenaga Kerja
BACA JUGA:Bodi Tipis iPhone Air Bikin Nagih
Hero menegaskan, pihaknya akan terus memperketat pengawasan serta memperkuat kerja sama lintas sektor untuk menjaga situasi lapas tetap aman, bersih, dan kondusif.
“Kami berkomitmen terus meningkatkan sinergi dengan aparat penegak hukum untuk memastikan lingkungan Lapas Muaradua terbebas dari gangguan keamanan maupun peredaran barang terlarang,” tegasnya.