Benedetto Vigna mengakui bahwa pasar mobil listrik premium dan sport sedang bergejolak, tetapi ia mengatakan sekarang adalah waktu yang tepat bagi Ferrari untuk meluncurkan EV pertamanya, bahkan ketika para pesaing termasuk Aston Martin, Bentley dan Lamborghini menunda peluncuran.
Hal itu dikarenakan pabrikan berlogo “kuda jingkrak” tersebut perlu bergerak cepat untuk merangkul dan mengembangkan teknologi baru, sebuah mandat yang menurutnya ditetapkan oleh pendiri perusahaan Enzo Ferrari pada tahun 1947.
“Intinya sangat sederhana, kita harus berinovasi. Jika kita tidak berinovasi, kita tidak pantas disebut pemimpin pasar. Ada daya tarik baru. Ya, daya tarik ini adalah listrik. Ya, orang lain mengalami masalah. Tapi kita harus berinovasi dan kita ingin menunjukkan kepada dunia bahwa jika kita menguasainya dengan baik, kita dapat menghadirkan sensasi berkendara yang unik dengan listrik,” katanya.