OGAN ILIR - Perombakan struktur kembali terjadi di jajaran Korps Adhyaksa. Kali ini, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Ogan Ilir, Eben Neser Silalahi SH MH, resmi dimutasi dan menempati jabatan baru sebagai Asisten Pengawasan di Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat.
Posisi Kajari Ogan Ilir selanjutnya akan diisi oleh Musa SH MH, yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat.
BACA JUGA:Kanit Pidsus Polres OKU Selatan Berikan Beasiswa Prestasi ke Anggota Polri
BACA JUGA:WBP Lapas Muaradua Peringati Tahun Baru Islam
Rekam Jejak Eben Silalahi
Eben Neser Silalahi menjabat sebagai Kajari Ogan Ilir sejak Mei 2024, menggantikan Nur Surya SH MH yang saat itu dipercaya menduduki posisi Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Gorontalo.
Sebelum bertugas di Ogan Ilir, Eben juga pernah menjabat sebagai Kajari Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
BACA JUGA:Libur Akhir Pekan, Wisata Pantai Pelangi Danau Ranau Lengah
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan, Personel Polsek Kisting Bantu Warga Rawat Kebun Cabai
Selama menjabat di Ogan Ilir, Eben menyatakan komitmennya untuk meneruskan program kerja yang telah dirintis oleh pendahulunya, serta siap menghadirkan inovasi baru demi optimalisasi penegakan hukum.
“Program-program lama tetap kita lanjutkan. Untuk yang belum tercapai, kita akan berinovasi agar keadilan dan penegakan hukum benar-benar dirasakan masyarakat Ogan Ilir,” ujar Eben kala itu.
BACA JUGA:Satlantas Bakal Terus Tindak Kendaraan ODOL di OKU Selatan
Kasus Mafia Tanah Masih Jadi Sorotan
Salah satu perkara penting yang masih dalam penanganan Kejari Ogan Ilir saat ini adalah kasus dugaan mafia tanah di Kecamatan Indralaya Utara.
Proses penyidikan sudah memasuki tahap lanjutan, yakni penghitungan kerugian negara oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sumatera Selatan.