JAKARTA, HARIANOKUSELATAN.ID - Subaru Indonesia bersama Max Motorsport resmi menggelar putaran perdana Subaru BRZ Super Series 2025, ajang balap one-make-race pertama untuk Subaru BRZ di Indonesia. Kompetisi ini berlangsung pada 9–11 Mei 2025 di Pertamina Mandalika International Street Circuit dan menyedot perhatian pecinta otomotif berkat persaingan sengit di lintasan.
Sebanyak 14 pembalap dari seluruh Indonesia ambil bagian dalam empat kelas berbeda: Pro, Pro-Am, Am, dan Rookie. Dengan format sprint race 15 lap, ajang ini dihelat bersamaan dengan GT World Challenge Asia powered by AWS dan Mandalika Festival of Speed (MOFS), mengukuhkan kehadiran Subaru sebagai brand global dengan DNA motorsport yang kuat.
CEO Subaru Indonesia, Arie Christopher, menyatakan bahwa BRZ Super Series adalah langkah strategis untuk memperkuat kehadiran Subaru di Indonesia. “Kegiatan ini tidak hanya sebagai wadah kompetisi, tetapi juga pembuktian nyata bahwa performa, presisi, dan daya tahan Subaru BRZ tidak hanya andal di jalan raya, tapi juga sangat kompetitif di lintasan balap,” ujar Arie.
BACA JUGA:Ditugaskan Jaga Kejaksaan, TNI Langsung Diingatkan DPR
BACA JUGA:Kejagung Beberkan Alasan Kejati dan Kejari Dijaga TNI Bukan Polri
Duel Sengit Warnai Putaran Pertama dan Kedua
Putaran pertama dimenangkan oleh Fitra Eri dari Bumidia Racing Team dengan catatan waktu 33:17.251, disusul ketat oleh Rio S.B dari Rizqy Motorsport (33:17.455). Posisi ketiga diraih oleh Henri dari Shinsa Motorsport yang tampil konsisten (33:43.933).
Sementara di putaran kedua, giliran Rio S.B yang memimpin dengan waktu 31:28.200, unggul tipis dari Fitra Eri (31:29.024). Henri kembali mengamankan posisi ketiga dengan waktu 32:25.412. Kedua putaran tersebut digelar dalam kondisi cuaca yang berubah-ubah—mulai dari lintasan kering hingga hujan deras—yang menguji ketangguhan Subaru BRZ secara ekstrem.
BACA JUGA:Minta Bimbingan Sebelum Menikah, Sepasang Pengantin di OKU Selatan Datangi KUA,
BACA JUGA:Dinas KB Genjot Angka Prevalensi Stunting dan Wisuda Lansia
Yahya Adi Nugroho, Founder Max Motorsport, menyampaikan bahwa ajang ini dirancang sebagai drivers-oriented race yang memberikan ruang bersaing adil bagi pembalap profesional maupun gentlemen drivers. “Ketatnya persaingan di tiap kelas hingga viral di media sosial membuktikan keberhasilan regulasi teknis yang kami terapkan. Namun kami tetap membuka ruang evaluasi untuk perbaikan pada putaran berikutnya,” jelas Yahya.
Subaru BRZ: Siap Balap, Siap Jalanan
Seluruh mobil peserta menggunakan Subaru BRZ yang telah dimodifikasi dengan spesifikasi teknis dan keselamatan khusus untuk balap oleh Max Motorsport, namun tetap mempertahankan esensi dan keandalan versi produksinya. Hal ini memperlihatkan bahwa Subaru BRZ tidak hanya tampil prima di arena balap, tapi juga tetap cocok digunakan sebagai kendaraan harian.
BACA JUGA:SMP Negeri 2 Buay Pemaca Gelar Pelepasan Murid Kelas IX Dengan Kesederhanaan
BACA JUGA:Kejari OKU Selatan Musnahkan Barang Bukti Narkotika dan Sajam