Mantapkan Persiapan Event Jass XI

BANDING AGUNG, HARIAN OKU SELATAN  – Sekretaris Daerah Kabupaten OKU Selatan M. Rahmattullah, S.STP.,M.M, pimpin Rapat Pemantapan Kegiatan Jelajah Alam Serasan Seandanan Ke- XI Tahun 2023, Rabu (29/11/223).

Dalam arahan Sekretaris Daerah sampaikan, event ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk akselarasi perekonomian masyarakat selain dari sarana promosi sektor kepariwisataan di Kabupaten OKU Selatan.

Sekda ungkapkan untuk semua pelaksanaan harus di persiapkan dengan matang dan yang paling penting untuk menjaga keselamatan semua peserta dan masyarakat sekitar, diharapkan semua mekanisme pelaksanaan untuk tetap mengikuti aturan yang belaku.

Disamabung kepala Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan OKU Selatan Jos Akherman,S.STP.,M.Si., sampaikan Ivent tahunan Jass ini bertujuan untuk

Olahraga yang dikombinasikan dengan wisata. Selain mengadakan acara olahraga, kegiatan ini juga digunakan untuk mempromosikan pariwisata, atau mengenalkan objek menarik di daerah OKU Selatan dan mendorong pelaku UMKM yang ada di OKU Selatan.

Adapun Rundown pelaksanaan ivent JASS XI Tahun 2023 ini, pada Hari Jumat 1 Desember Pukul 08.00 s/d 23.00 Wib, akan dilaksanakan Jadwal Registrasi Peserta Private dan Reguler serta dilaksanakan brifing ke peserta.

Selanjutnya pada hari Sabtu 2 Desember Pukul 08.00 s/d 16.00 peserta Private masuk jalur dan Pukul 16.00 s/d 18.00 Para Peserta Private JASS memasuki Finis dan jadwal pelaksanaan Opening Ceremony pada hari Minggu 3 Desember 2023 Pukul 7.30 – 8.30 Wib, dan Closing pada pukul 19.30 – 23.00 Wib.

Dikatakannya, untuk rute nantinya akan ada 11 wilayah yang dilalui, upaya yang dilakukan Dinas Pariwisata telah melaksanakan Permohonan izin kepada masyarakat yang wilayah perkebunannya di lintasi peserta JASS XI sebagai upaya menjaga keamanan dan kenyamanan para peserta.

“JASS diselenggarakan untuk memperkenalkan potensi yang ada di Bumi Serasan Seandanan, baik produk-produk unggulan dan menarik minat kunjungan melalui wisata olahraga yang melibatkan seluruh komunitas dari berbagai tipe, kalangan, dan pengemar motor trail baik pro maupun pemula serta meningkatkan pemulihan ekonomi dan pengembangan pariwisata,” pungkasnya. (rill)