Baca Koran harianokuselatan Online - Harian Oku Selatan

9 Oknum Prajurit TNI Terlibat Penganiayaan, Pangdam Sriwijaya Tegas: Prajurit Harus Tunduk pada Hukum

Letkol Inf Yordania SIP MSi. -Foto : Evan Zumarli.-

LOMBA MEWARNAI

“Kami akan sampaikan perkembangan penanganan kasus ini secara terbuka kepada masyarakat dan media,” tambahnya.

BACA JUGA:Edukasi dari Dalam Tembok: Lapas Muaradua Tegas Lawan Peredaran Narkotika

BACA JUGA:Peringati HUT Humas, Polres OKUS Gelar Baksos Donor Darah

Pangdam Pastikan Tanggung Jawab dan Penegakan Disiplin

Sebagai bentuk tanggung jawab moral dan institusional, Pangdam II/Sriwijaya juga memastikan bahwa seluruh biaya pengobatan dan perawatan korban akan ditanggung oleh pihak Kodam. 

Dandim setempat telah diperintahkan untuk mendampingi korban hingga benar-benar pulih, termasuk memberikan santunan sebagai wujud empati.

Lebih lanjut, Pangdam juga menginstruksikan kepada seluruh komandan satuan (Dansat) di jajaran Kodam II/Sriwijaya agar memperketat pengawasan disiplin prajurit. 

Ia menegaskan, setiap anggota TNI wajib menjunjung tinggi nilai keprajuritan dan tunduk pada hukum yang berlaku.

“Tidak ada pengecualian. Semua prajurit harus patuh terhadap aturan dan hukum yang berlaku,” tegas Kapendam mengutip pernyataan Pangdam.

Sebelumnya diberitakan, insiden tersebut terjadi ketika Kepala Desa Cahya Bumi bersama kakaknya mendatangi pihak perusahaan untuk menanyakan warganya yang ditangkap karena dugaan pencurian kelapa sawit. 

Namun, keduanya justru mengalami kekerasan fisik yang dilakukan sejumlah oknum TNI. Kasus ini kini terus diselidiki oleh pihak berwenang.

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan