Pintu Masuk dan Keluar Rumah Dinas Bupati Tuai Kritik Publik

Rumah dinas Bupati OKU Selatan menjadi sorotan publik karena desain pintu masuk dan keluar yang dinilai tidak praktis dan tidak estetis. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Rumah dinas Bupati OKU Selatan menjadi sorotan publik karena desain pintu masuk dan keluar yang dinilai tidak praktis dan tidak estetis. Banyak warga yang merasa bahwa desain tersebut tidak sesuai dengan harapan dan tidak mencerminkan kesan yang baik tentang rumah dinas bupati tersebut.

Pasalnya, pintu masuk dan keluar rumah dinas bupati tersebut dirancang dengan gaya yang unik, namun tidak mempertimbangkan faktor keamanan dan kenyamanan ketika lalu lalangnya kendaraan.

BACA JUGA:Objek Wisata Curup Datar Tampak Kurang Terawat, Pohon Tumbang dan Akses Jalan Memprihatinkan

BACA JUGA:WBP Lapas Kelas IIB Muaradua Kompak Bersihkan Blok Hunian

Banyak warga yang merasa bahwa desain tersebut dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan dan tidak sesuai dengan standar keamanan yang berlaku. Lantaran aspal terlalu tinggi hingga membahayakan.

"Desain pintu masuk dan keluar rumah dinas bupati ini sangat tidak praktis dan tidak estetis. Kami khawatir akan keselamatan pengguna jalan," kata seorang warga sekitar. Minggu, 06 April 2025.

BACA JUGA:Jaga Kamtibmas, Personel Polsek Muaradua Patroli Kamling di Malam Hari

BACA JUGA:Musim Hujan, BPBD OKU Selatan Ingatkan Wisatawan Waspada Bencana

Selain itu, banyak warga yang juga mempertanyakan biaya yang dikeluarkan untuk pembangunan rumah dinas bupati tersebut. Banyak yang merasa bahwa biaya yang dikeluarkan terlalu besar dan tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Biaya pembangunan rumah dinas bupati ini sangat besar. Kami ingin tahu berapa biaya yang dikeluarkan dan bagaimana penggunaan dana tersebut," kata seorang warga yang merasa penasaran.

BACA JUGA:Dinkes OKUS Siagakan Tim Medis Disejumlah Titik Spot di Kawasan Wisata Danau Ranau

BACA JUGA:H+5 Lebaran, Kawasan Wisata Danau Ranau Masih Padat Pegunjung

Menurutnya, desain tersebut harus dirancang untuk meningkatkan kesan estetis dan keamanan bagi pengguna jalan serta warga atau tamu yang hendak mengunjungi rumah dinas bupati.

"Desain pintu masuk dan keluar rumah dinas bupati ini harus dirancang untuk meningkatkan kesan estetis dan keamanan. Desain juga harus mempertimbangkan faktor keamanan dan kenyamanan dalam perancangan desain tersebut," kata EN salah satu warga Kecamatan Muaradua. (Dal)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan