Ini Alasan Kabel Aki Harus Dilepas saat Motor Ditinggal Mudik Lebaran

HARIANOKUSELATAN.ID - Bagi pemudik yang meninggalkan sepeda motor di rumah saat bepergian menggunakan transportasi umum, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum berangkat. Selain memastikan kendaraan berada di tempat yang aman, penting juga untuk mencabut kabel aki motor.

Selama periode mudik, motor yang ditinggalkan selama beberapa hari atau bahkan minggu berisiko mengalami masalah pada aki. Selain mengunci motor dengan ganda dan memasang gembok cakram demi keamanan, melepas kabel aki juga menjadi langkah penting.

BACA JUGA:Strategi ASUS Genjot Produksi Lokal & Ekosistem Teknologi di Indonesia

BACA JUGA:Anker Rilis Charger 140W dan Powerbank 25.000 mAh, Cocok untuk Mudik

Lantas, mengapa kabel aki harus dilepas sebelum meninggalkan motor untuk waktu lama? Berikut penjelasannya.

Alasan Kabel Aki Harus Dilepas saat Motor Ditinggal Mudik

Menurut keterangan resmi Astra Honda Motor (AHM), alasan utama mencabut kabel aki saat meninggalkan motor dalam waktu lama adalah untuk mencegah aki menjadi soak atau kehilangan daya.

Meskipun motor tidak digunakan, aki tetap mengalami proses pengosongan daya akibat prinsip charge dan discharge. Saat motor menyala, aki mengisi daya, tetapi jika dibiarkan tanpa digunakan dalam waktu lama, voltase akan berkurang secara perlahan.

BACA JUGA:Naruto Akan Hadir di Mobile Legends, Jadwal Rilis Masih Dirahasiakan

BACA JUGA:Among Us x Like a Dragon Hadirkan Kolaborasi Epik

Jika kabel aki tetap terhubung, aki akan tetap mengeluarkan sedikit muatan listrik, yang dalam jangka panjang dapat menyebabkan daya habis dan membuat motor sulit dihidupkan saat kembali digunakan. Oleh karena itu, mencabut kabel aki sebelum meninggalkan motor dapat membantu menjaga umur aki dan memastikan motor dapat digunakan dengan normal setelah kembali dari mudik.

Bagaimana Jika Kabel Aki Motor Lupa Dicabut?

Jika lupa mencabut kabel aki sebelum berangkat mudik, langkah pertama yang perlu dilakukan setibanya di rumah adalah mengecek kondisi aki dan mencoba menyalakan motor.

Jika motor sulit dihidupkan, kemungkinan besar daya aki sudah menurun dan tidak cukup untuk menyalakan mesin. Apabila saat distarter hanya terdengar bunyi "klik" tanpa ada reaksi dari mesin, ini menandakan aki tidak mampu menyediakan daya yang cukup.