Jalan Lancar, Tidak Ada Jalan Putus di Kawasan Wisata Danau Ranau
--
Harianokuselatan.bacakoran.co, MUARADUA – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS) menegaskan bahwa akses jalan dari dan menuju kawasan wisata Danau Ranau dalam kondisi normal dan lancar.
Pernyataan ini disampaikan untuk meluruskan informasi keliru yang menyebutkan adanya jalan putus di kawasan tersebut.
Asisten Administrasi Umum Setda OKUS, Drs. Herman Azedi, S.Km., MM., memastikan bahwa tim Pemkab OKUS telah turun langsung ke lokasi untuk memeriksa kondisi jalan.
"Kemacetan yang terjadi bukan karena jalan putus, melainkan akibat lonjakan jumlah kendaraan selama liburan akhir tahun. Kondisi jalan tetap bisa dilalui," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa terdapat longsor yang terjadi sebelumnya pada sebagian jalan, namun hal ini tidak sampai memutus akses.
BACA JUGA:Rapat Koordinasi Persiapan Upacara HUT dan Peresmian Gedung RSUD Muaradua
BACA JUGA:Satres Narkoba Polres OKU Selatan Gagalkan Pesta Ekstasi di Malam Tahun Baru
Kemacetan terjadi karena banyaknya wisatawan yang mengunjungi Danau Ranau, sehingga volume kendaraan meningkat signifikan. "Pengendara saling berebut untuk melintas di lokasi longsor, menyebabkan kemacetan sementara," tambah Herman.
Berkat sinergi antara pihak kepolisian, Dinas Perhubungan, dan masyarakat setempat, arus lalu lintas berhasil diurai. "Saat ini, jalan sudah kembali normal. Pengendara bisa melintas dengan lancar," ujarnya.
Pemkab OKUS mengapresiasi kerja keras kepolisian dan semua pihak yang membantu mengatur lalu lintas.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada masyarakat yang telah mematuhi arahan petugas sehingga kemacetan dapat segera teratasi.
Pemerintah Daerah mengimbau masyarakat untuk tetap tertib di jalan, terutama di momen liburan dengan lonjakan aktivitas kendaraan.
Pengendara juga diingatkan untuk berhati-hati, mengingat kondisi jalan yang padat menuju kawasan wisata Danau Ranau. "Kedisiplinan dan saling menghormati sesama pengguna jalan adalah kunci untuk menjaga kelancaran lalu lintas," tutup Herman Azedi. (dst)