Tak Kuat Menanjak, Mobil Pick Up Masuk Jurang di Desa Bendi
Sebuah mobil Pick Up yang masuk jurang di desa Bendi, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-
MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Desa Bandi, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan pada malam hari.
Kecelakaan lalu lintas kali ini sebuah mobil pick up bermuatan pisang yang terlibat insiden setelah gagal menanjak di jalur curam. Dimana sopir diduga kehilangan kendali karena kendaraan tidak mampu menaklukkan medan yang terjal hingga mengakibatkan masuk jurang.
BACA JUGA:Review iQOO 13: Performa Elit dengan Baterai Super Irit
BACA JUGA:Black Myth: Wukong Pecahkan Rekor Player Tertinggi di Steam 2024
Akibat kejadian tersebut, mobil pick up mengalami kerusakan, namun tidak ada korban jiwa. Sopir hanya mengalami luka ringan dan segera mendapatkan pertolongan dari warga sekitar.
Meski demikian, insiden ini sempat menarik perhatian warga karena posisi kendaraan yang hampir terguling.
Jalur menanjak di lokasi kejadian memang dikenal rawan kecelakaan, terutama bagi kendaraan dengan muatan berat.
BACA JUGA:Game Dustborn Kena Review Bomb Negatif di GOG: Apa yang Terjadi?
BACA JUGA:Pemimpin PlayStation Studios: Fokus pada Game Live Service Tetap Berlanjut
"Warga setempat berharap pemerintah atau pihak terkait dapat memberikan solusi untuk meningkatkan keamanan di jalan tersebut, seperti menambah rambu peringatan atau melakukan perbaikan jalan," AP. Minggu, 29 Desember 2024.
Disampaikannya, kejadian ini tentu harus menjadi pengingat bagi para pengendara untuk lebih berhati-hati, terutama saat melintasi jalur dengan medan ekstrem, serta memastikan kondisi kendaraan selalu prima sebelum digunakan.
BACA JUGA:Assassin’s Creed Origins di Steam Mendapatkan Review Bomb Negatif, Kenapa?
BACA JUGA:Mod Co-op Multiplayer Marvel’s Spider-Man Sedang Dikembangkan Modder
"Sudah sering, sepanjang Tahun 2024 ini sudah mencapai 8 Mobil yang masuk jurang yang sama akibat tidak kuat menanjak, ini tentu harus menjadi perhatian serius bagi Pemerintah," ucapnya.