Ketegangan Pendukung Paslon Meningkat, Kapolres Tegaskan Hukum Harus Ditegakkan
Kapolres Lahat tegaskan jangan main hakim sendiri, semua pelanggaran Pilkada harus diproses hukum. -Foto:Agustriawan.-
LAHAT, HARIANOKUSELATAN.ID – Menjelang Pilkada 2024, ketegangan antar pendukung pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati di Kabupaten Lahat semakin memanas. Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro Sinaga, menegaskan bahwa penegakan hukum harus dilakukan sesuai prosedur, dan mengimbau semua pihak untuk tidak main hakim sendiri.
Pernyataan ini muncul setelah video dugaan pengeroyokan oleh pendukung salah satu Paslon viral di media sosial. Insiden yang melibatkan seorang mahasiswa berinisial OS (30) tersebut terjadi pada Senin (25/11) di kawasan Perumahan Tiara, Lahat.
Laporan Pengeroyokan dan Dugaan Money Politics
Selain pengeroyokan, terdapat laporan terkait dugaan perampasan uang dan praktik money politics yang telah diteruskan ke Polres Lahat dan Bawaslu. Kapolres memastikan bahwa pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan atas laporan tersebut.
BACA JUGA:Ruben Amorim Tegaskan Pemain MU Wajib Ikut Sistem 3-4-3
BACA JUGA:OTT KPK: Rohidin Mersyah Ditahan, Mendagri Tunjuk Rosjonsyah Jadi Plt Gubernur Bengkulu
"Segala bentuk pelanggaran harus diproses secara hukum, bukan dengan kekerasan," tegas Kapolres. Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menahan diri, terutama selama masa tenang Pilkada.
Tindakan Tegas dari Bawaslu dan Polres Lahat
Ketua Bawaslu Lahat, Nana Priana, menegaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti seluruh laporan pelanggaran Pilkada secara tegas. “Setiap laporan yang memenuhi unsur pelanggaran akan diproses sesuai aturan,” ungkapnya.
Kapolres juga menegaskan bahwa tindakan main hakim sendiri tidak akan ditoleransi. Untuk menjaga situasi tetap kondusif, pihak kepolisian telah meningkatkan patroli keamanan di wilayah Lahat menjelang hari pemungutan suara.
BACA JUGA:Serangan Fajar: Amplop
BACA JUGA:Daihatsu Indonesia Masters Kembali Digelar di Istora Senayan
Imbauan untuk Semua Pihak
Kapolres mengajak masyarakat dan pendukung Paslon untuk memprioritaskan ketertiban dan kedamaian selama proses Pilkada. "Hukum adalah panglima tertinggi. Mari kita jaga bersama keamanan dan keadilan demokrasi ini," pungkasnya.
Dengan langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang tegas, pihak kepolisian dan Bawaslu berupaya menjaga Pilkada Lahat 2024 berlangsung dengan aman, adil, dan tanpa intimidasi.