Baca Koran harianokuselatan Online - Harian Oku Selatan

Pemkab OKU Selatan Gelar Rapat Koordinasi Persiapan Hari Pahlawan 10 November 2025

Rapat Persiapan Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025, Rabu (05/11/2025), bertempat di Ruang Abdi Praja. -Foto: Diskominfo OKU Slatan.-

LOMBA MEWARNAI

MUARADUA – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan menggelar rapat koordinasi persiapan peringatan Hari Pahlawan Tahun 2025, pada Rabu (5/11/2025), bertempat di Ruang Abdi Praja Setda OKU Selatan.

Rapat tersebut dipimpin oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda OKU Selatan, Joni Rafles, A.P., M.Si., dan diikuti oleh sejumlah perwakilan organisasi perangkat daerah serta unsur Forkopimda.

BACA JUGA:Rapat Gugus Tugas TPPO di Mapolres OKU Selatan Bahas Penguatan Pencegahan Perdagangan Orang

BACA JUGA:Gelar Rakor Tanggap Darurat Bencana Meteorologi

Pembahasan Skema Pelaksanaan Peringatan Hari Pahlawan

Dalam rapat tersebut, Plt. Kepala Dinas Sosial OKU Selatan, Yanuar, S.I.P., M.M., memaparkan rencana pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Pahlawan tahun ini.

Rangkaian acara akan meliputi upacara bendera yang digelar di Lapangan Pemkab OKU Selatan, dilanjutkan dengan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan.

Seluruh kegiatan dijadwalkan berlangsung pada 10 November 2025, serentak dengan pelaksanaan di seluruh Indonesia.

BACA JUGA:SRGF 2025 Catat Lonjakan Peserta, 1.600 Pebalap Siap Ramaikan Danau Ranau

BACA JUGA:Bulog Sumsel Babel pastikan persediaan beras aman jelang Natal

Asisten I Tekankan Pentingnya Koordinasi dan Kesiapan Teknis

Dalam arahannya, Asisten I Joni Rafles menegaskan bahwa peringatan Hari Pahlawan merupakan agenda nasional yang harus dilaksanakan secara khidmat dan tertib.

Ia meminta seluruh perangkat daerah terkait untuk melakukan koordinasi secara menyeluruh agar pelaksanaan berjalan lancar.

“Petunjuk teknis harus disesuaikan dengan pedoman dari pemerintah pusat. Penunjukan petugas upacara, pembagian tugas antar-OPD, serta pengiriman surat undangan harus segera diselesaikan,” tegas Joni.

Ia menambahkan bahwa setiap unsur yang terlibat perlu memahami peran dan tanggung jawab masing-masing, termasuk dalam penugasan dan persiapan teknis di lapangan.

BACA JUGA:BPBD Sumsel petakan 11 daerah rawan bencana hidrometeorologi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan