Legislator Dorong Pemerintah Pastikan Stok Pangan Strategis Aman

Jakarta: Komisi IV DPR RI menegaskan pentingnya jaminan ketersediaan stok pangan strategis hingga akhir 2025 mendatang. Anggota Komisi IV DPR RI, Ellen Esther Pelealu, menyatakan pihaknya serius mendorong pemerintah agar cadangan pangan benar-benar terjaga.

 

“Komisi IV mendorong Badan Pangan Nasional (Bapanas) supaya lebih memperhatikan program Presiden Prabowo dalam menangani pangan. Bahwa cadangan pangan untuk Indonesia sampai akhir tahun 2025 harus benar-benar ada jaminan bahwa cadangan pangannya siap,” kata legislator dari fraksi Demokrat ini kepada rri.co.id di Gedung DPR, Jakarka, Kamis (4/9/2025).

 

Menurutnya, pengawasan terhadap serapan beras dan program Stabilisasi Pasokan Harga Pangan (SPHP) di berbagai daerah masih harus diperkuat. “Kita mendorong Bapanas untuk lebih greget lagi mengatasi hal-hal yang terjadi, termasuk kekurangan-kekurangan pangan di beberapa daerah,” ujarnya.

 

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa distribusi pangan harus berjalan lancar dari desa ke kota, dan sebaliknya. Hal ini penting agar harga tetap terkendali dan tidak membebani masyarakat.

 

Ellen juga menyoroti perlindungan masyarakat berpenghasilan rendah yang paling terdampak kenaikan harga beras akibat naiknya harga gabah. “Karena harga gabah juga yang kemarin cuma Rp5000 sampai Rp5.500, sekarang jadi Rp6.500, jadi itu salah satu faktor penyebab,” ucap Ellen.

 

Mengenai hal tersebut, ia mengatakan pemerintah telah mengantisipasi melalui dibuatnya SPHP di semua provinsi, termasuk kabupaten/kota. Ia menambahkan, operasi pasar murah SPHP telah berlangsung di seluruh provinsi, mencakup beras, minyak goreng, dan gula.

 

“Rata-rata itu sudah berlangsung, dan dibantu oleh TNI dan Polri, dan dinas pangan di setiap kabupaten, kota, maupun provinsi. Berarti pemerintah daerah terlibat juga di situ,” katanya.