Kurap, Infeksi Jamur Kulit yang Mudah Menular dan Perlu Diwaspadai

OKU Selatan, HARIANOKUSELATAN – Kurap atau tinea merupakan infeksi jamur pada kulit yang disebabkan oleh kelompok jamur dermatofita, seperti Trichophyton, Microsporum, dan Epidermophyton. Meski bukan penyakit serius, kurap dapat menimbulkan rasa gatal, tidak nyaman, dan mudah menyebar jika tidak segera ditangani.

Dalam dunia medis, kurap dibedakan berdasarkan lokasi infeksinya, antara lain tinea corporis (tubuh), tinea capitis (kulit kepala), tinea cruris (selangkangan), tinea pedis (kaki), dan tinea unguium atau onikomikosis (kuku).

Gejala yang Mudah Dikenali
Penderita kurap umumnya mengalami bercak kemerahan berbentuk lingkaran atau oval dengan pinggiran menonjol, bersisik, dan gatal. Bagian tengah bercak sering tampak lebih bersih, menyerupai cincin. Infeksi ini dapat membesar dan menyebar ke area kulit lain jika tidak diobati.

BACA JUGA:Pemkab OKU Selatan Bahas Anjab dan ABK di Dinas Pendidikan

BACA JUGA:Rupiah melemah seiring pelemahan cadangan devisa Indonesia

BACA JUGA:Dinas Perumahan dan DLH Sabet Juara Lomba Bakiak HUT RI ke-80

Penularan dan Faktor Risiko
Jamur penyebab kurap tumbuh subur di lingkungan hangat dan lembap, seperti lipatan kulit atau kaki yang sering berkeringat. Penularan dapat terjadi melalui kontak langsung dengan penderita, berbagi barang pribadi seperti handuk dan pakaian, bersentuhan dengan hewan terinfeksi, atau berjalan tanpa alas kaki di tempat umum yang lembap.

Pengobatan dan Pencegahan
Kurap dapat diatasi dengan obat antijamur oles, seperti clotrimazole, miconazole, terbinafine, atau ketoconazole. Untuk kasus yang parah, dokter mungkin meresepkan obat antijamur oral seperti griseofulvin, terbinafine, atau itraconazole.

Dokter menyarankan masyarakat menjaga kebersihan tubuh, mengeringkan kulit setelah mandi, mengganti pakaian setiap hari, menghindari berbagi barang pribadi, serta memastikan hewan peliharaan tetap sehat.

Kurap bukanlah penyakit mematikan, namun dapat mengganggu kenyamanan dan menurunkan kepercayaan diri. Masyarakat diimbau segera berkonsultasi ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala yang mencurigakan.