Kasus Dana Hibah PMI Banyuasin Naik ke Penyidikan

Reporter: Christian Nugroho |

Editor: Christian Nugroho |

Minggu , 29 Jun 2025 - 22:54

Dugaan Penyimpangan Dana Hibah di PMI Banyuasin Naik Tahap Penyidikan, Hitung Kerugian Negara.-Foto: Ist.-

BANYUASIN - Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuasin terus mendalami kasus dugaan penyimpangan dana hibah yang diberikan kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuasin. Kasus tersebut kini telah resmi naik ke tahap penyidikan.

Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, Raymund Hasdianto Sihotang, melalui Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus), Giovani, menyatakan bahwa penyidik saat ini tengah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan perhitungan kerugian negara.

“Kami sudah naikkan ke tahap penyidikan dan sedang proses perhitungan kerugian negara,” kata Giovani, Senin (30/6/2025).

Selain itu, Kejari Banyuasin juga masih terus memeriksa sejumlah saksi untuk mengumpulkan keterangan tambahan terkait aliran dana hibah tersebut. Namun, Giovani belum bersedia mengungkapkan total jumlah saksi yang telah diperiksa sejauh ini.

“Masih dalam proses pemeriksaan saksi,” ujarnya singkat.

Untuk diketahui, kasus dugaan penyimpangan dana hibah PMI ini mulai diselidiki Kejari Banyuasin sejak Februari 2025. Sejumlah pejabat dari berbagai instansi, termasuk Dinas Kesehatan, PMI, dan rumah sakit di lingkungan Kabupaten Banyuasin, telah dipanggil untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, dugaan korupsi lain yang turut menjadi perhatian, yaitu di tubuh PDAM Tirta Betuah Banyuasin, saat ini masih berada pada tahap penyelidikan. Giovani membenarkan bahwa sejumlah saksi, baik dari jajaran direksi lama maupun pimpinan PDAM yang kini menjabat, juga telah dipanggil.

“Untuk PDAM masih dalam tahap penyelidikan,” tambahnya.

kasus dana hibah pmi banyuasin naik ke penyidikan                            banyuasin - kejaksaan negeri (kejari) banyuasin terus mendalami kasus dugaan penyimpangan dana hibah yang diberikan kepada palang merah indonesia (pmi) kabupaten banyuasin. kasus tersebut kini telah resmi naik ke tahap penyidikan.
kepala kejaksaan negeri banyuasin, raymund hasdianto sihotang, melalui kepala seksi pidana khusus (kasi pidsus), giovani, menyatakan bahwa penyidik saat ini tengah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan perhitungan kerugian negara.
baca juga:[rumor] video leak battlefield 6 perlihatkan 15 menit gameplay mode rush dan bocoran campaign
baca juga:warriors abyss hadirkan karakter ninja gaiden di update 4.0 “master ninja” – gratis mulai 4 juli
“kami sudah naikkan ke tahap penyidikan dan sedang proses perhitungan kerugian negara,” kata giovani, senin (30/6/2025).
selain itu, kejari banyuasin juga masih terus memeriksa sejumlah saksi untuk mengumpulkan keterangan tambahan terkait aliran dana hibah tersebut. namun, giovani belum bersedia mengungkapkan total jumlah saksi yang telah diperiksa sejauh ini.
baca juga:stalker 2 rilis patch 1.5: tambahan senjata, sistem mod resmi, dan banyak perombakan baru
baca juga:marvel snap dituding jiplak desain kamen rider wizard, desainer asli angkat bicara
“masih dalam proses pemeriksaan saksi,” ujarnya singkat.
untuk diketahui, kasus dugaan penyimpangan dana hibah pmi ini mulai diselidiki kejari banyuasin sejak februari 2025. sejumlah pejabat dari berbagai instansi, termasuk dinas kesehatan, pmi, dan rumah sakit di lingkungan kabupaten banyuasin, telah dipanggil untuk dimintai keterangan.
sementara itu, dugaan korupsi lain yang turut menjadi perhatian, yaitu di tubuh pdam tirta betuah banyuasin, saat ini masih berada pada tahap penyelidikan. giovani membenarkan bahwa sejumlah saksi, baik dari jajaran direksi lama maupun pimpinan pdam yang kini menjabat, juga telah dipanggil.
baca juga:magia exedra, rpg madoka magica akan sambangi steam musim panas ini!
baca juga:delta force umumkan kolaborasi spesial dengan arknights di season terbaru
“untuk pdam masih dalam tahap penyelidikan,” tambahnya.
kejaksaan negeri banyuasin menegaskan akan terus mengusut tuntas dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan daerah, termasuk dalam alokasi dana hibah, sebagai upaya penegakan hukum dan transparansi pengelolaan anggaran publik.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran HARIAN OKU SELATAN, SENIN 30 JUNI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan