Reforma Agraria Jadi Instrumen Kunci Dukung Infrastruktur Nasional

Direktur Jenderal Penataan Agraria Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Yulia Jaya Nirmawati. -Foto: Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).-
JAKARTA – International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 menjadi momen strategis untuk memperkuat sinergi dalam pembangunan nasional yang inklusif. Direktur Jenderal Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN, Yulia Jaya Nirmawati, menyebut Reforma Agraria sebagai langkah konkret mendukung percepatan infrastruktur berbasis keadilan sosial.
“Reforma Agraria bukan hanya upaya pemerataan aset, tetapi juga menjadi instrumen nyata untuk mendorong pembangunan infrastruktur yang pro rakyat, terutama di wilayah yang tingkat kemiskinannya tinggi,” ujar Yulia usai menghadiri pembukaan ICI 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Rabu (11/6/2025).
Ia menjelaskan bahwa redistribusi tanah yang “clean and clear” akan membuka akses masyarakat terhadap lahan produktif yang dapat dimanfaatkan untuk kepentingan infrastruktur lokal dan peningkatan kesejahteraan.
Konferensi ini, yang diikuti peserta dari 26 negara, menurutnya merupakan forum kolaboratif lintas sektor pertama di era Presiden Prabowo Subianto, dan menjadi langkah penting menuju pembangunan yang adil dan berkelanjutan.
“Kami siap mendukung lewat basis data hasil Reforma Agraria, yang bisa digunakan dalam perencanaan proyek infrastruktur yang sesuai kebutuhan masyarakat,” jelas Yulia.
Ia menekankan, pembangunan nasional tidak bisa berjalan sendiri tanpa integrasi antarinstansi. Karena itu, Kementerian ATR/BPN terus mendorong kerja sama lintas sektor maupun lintas negara agar pembangunan tidak hanya kuat secara struktur, tetapi juga merata secara manfaat.
“ICI 2025 ini membuktikan bahwa Indonesia serius membangun secara kolaboratif dan inklusif. Tidak ada yang tertinggal, semua harus ikut tumbuh bersama,” tegasnya.
Yulia juga menyampaikan apresiasi kepada Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), atas keberhasilan menyelenggarakan forum internasional ini.
“Bravo untuk Pak AHY dan seluruh tim. Ini langkah nyata untuk Indonesia ke depan yang lebih maju dan merata,” tutup Yulia.