Ikon Baterai One UI 7 Samsung Dikritik: Desain Baru Dinilai Membingungkan Pengguna

--
HARIANOKUSELATAN - Samsung baru saja meluncurkan pembaruan One UI 7, pembaruan sistem operasi berbasis Android yang membawa berbagai penyegaran visual—mulai dari ikon, font, hingga skema warna yang lebih modern. Namun, di balik tampilan barunya, salah satu elemen desain justru menuai kebingungan: ikon baterai.
Salah satu yang menyuarakan hal ini adalah Ruth Hamilton, Editor Homes di TechRadar. Dalam pengalamannya setelah memperbarui Galaxy A54 miliknya ke One UI 7, Ruth mengaku sempat tak mengenali ikon baterai baru yang muncul di sudut kanan atas layar.
“Pagi setelah pembaruan, saya benar-benar tidak tahu ikon apa yang saya lihat. Setengah gelap, setengah terang, dengan angka 45 di tengahnya—saya pikir itu jumlah pesan masuk,” ungkap Ruth.
Desain ikon baterai pada One UI 7 kini berubah menjadi bentuk oval nyaris bulat, yang dinilai kurang memberikan konteks visual seperti terminal baterai atau indikator pengisian daya. Tanpa persentase di tengah, ikon ini disebut makin sulit dikenali.
Keluhan serupa juga banyak ditemukan di media sosial seperti Reddit, di mana pengguna mengaku bingung dengan tampilan ikon yang terlalu abstrak dan tidak intuitif. Mereka menyebut, satu-satunya alasan ikon itu dikenali sebagai baterai hanyalah karena posisinya yang berada di kanan atas layar—bukan karena tampilannya yang informatif.
“Desain Minimalis” yang Kebablasan?
Samsung memang dikenal kerap bereksperimen dengan tampilan antarmuka yang bersih dan modern. Namun, dalam kasus ini, desain dinilai mengorbankan fungsionalitas demi estetika. Ikon baterai seharusnya mudah dikenali secara instan, terutama karena menyangkut informasi penting soal daya perangkat.
Bagi pengguna yang merasa terganggu, setidaknya ada solusi sementara. Pengguna dapat mengaktifkan tampilan persentase baterai melalui:
Pengaturan > Perawatan perangkat dan baterai > Baterai > Tampilkan persentase baterai.