Konami Ungkap Silent Hill f Versi Jepang dan Global Tak Ada Perbedaan

HARIANOKUSELATAN.ID - Silent Hill f, game horor terbaru dari Konami, telah diumumkan tanggal rilis resminya melalui acara State of Play 2025 beberapa minggu lalu. Ditulis oleh Ryukishi07, game ini mengusung latar kota kecil Jepang pada era 1960-an, dengan nuansa horor psikologis yang khas dan mencekam.

Baru-baru ini, Konami mengonfirmasi bahwa tidak akan ada perbedaan antara versi Jepang dan global dari Silent Hill f saat dirilis.

BACA JUGA:Spesifikasi Neverness To Everness PC yang Harus Kalian Ketahui

BACA JUGA:Event Kolaborasi Naruto x Mobile Legends 2025

Tidak Ada Sensor atau Perbedaan Konten

Konfirmasi ini disampaikan langsung melalui akun X resmi Silent Hill. Dalam unggahan tersebut, Konami menegaskan bahwa tidak akan ada pembatasan atau modifikasi konten berdasarkan wilayah.

Pernyataan ini muncul setelah muncul kekhawatiran dari komunitas, terutama karena game ini mendapatkan rating CERO:Z dari lembaga pemeringkat Jepang, yang berarti hanya boleh dimainkan oleh pemain usia 18 tahun ke atas. Rating ini biasanya diberikan pada game dengan konten eksplisit seperti kekerasan ekstrem atau tema berat lainnya.

BACA JUGA:Cyberpunk 2077 Resmi Dirilis untuk Nintendo Switch 2

BACA JUGA:Bupati Abusama Lantik Direktur PDAM Tirta Saka Selabung Periode 2025–2029

Dalam kasus Silent Hill f, game ini diketahui menampilkan berbagai elemen sensitif, termasuk kekerasan grafis, pelecehan anak, perundungan, diskriminasi gender, hingga penyiksaan — semuanya diramu dalam suasana kelam Jepang era 60-an. Konami tetap mempertahankan konten tersebut di semua versi, baik Jepang maupun internasional.

Larangan Sementara di Australia

Perlu diketahui, game ini sempat menghadapi larangan distribusi di Australia, di mana Dewan Klasifikasi negara tersebut awalnya memberikan status “Klasifikasi Ditolak” pada Silent Hill f. Setelah dilakukan peninjauan ulang, klasifikasi itu kemudian diturunkan menjadi MA 15+, yang memperbolehkan peredaran game namun tetap dengan batasan usia yang ketat.

BACA JUGA:Kemungkinan Jamaah Haji/Umroh RI Bakal Lewat Bandara Taif

BACA JUGA:Jembatan Kuning Muaradua Tempat Tongkrongan dan Santai di Sore Hari