Demi Sinyal, Warga Galang Tinggi Rela Panjat Bukit dan Masuk Perkebunan

Warga Desa Galang Tinggi, Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan untuk dapat mengakses jejaring Internt. Sabtu, 07 Juni 2025. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA, HARIANOKUSELATAN.ID - Rela memasuki perkebunan warga Desa Galang Tinggi, Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan untuk dapat mengakses jejaring Internt. Sabtu, 07 Juni 2025.

Dimana, sejauh ini akses jejaring Telekomunikasi diwilayah tersebut masih terbilang sulit hingga mengakibatkan kesulitan menjalin komunikasi ketika luar daerah.

Kondisi ini tentu terus membuat masyarakat selalu berharap kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dapat membantu meningkatkan layanan jaringan seluler diwilayah tersebut.

BACA JUGA:Bupati OKU Selatan Sembelih Sapi Kurban dari Presiden Prabowo! Beratnya Bikin Kaget

BACA JUGA:Mengatasnamakan Bupati, Penipuan di Medsos Ancam Warga OKU Selatan

Diketahui, warga penduduk Desa Galang Tinggi diperkirakan sebanyak 600 orang yang terdapat pada 160 Kepala Keluarga (KK).

Rina, salah satu warga sekitar mengaku bahwa sejauh ini jejaring telkomunikasi tidak bisa mengoptimalkan penggunaan handphone, baik untuk komunikasi maupun berselancar di dunia maya karena terkendala minimnya sinyal.

BACA JUGA:Jalan Pemkab OKU Selatan Banjir, Akses Menuju Kantor Bupati Terhambat

BACA JUGA:5 Motor Listrik Termurah di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 2 Jutaan

Berharap Pemda dan pihak terkait segera mendirikan tower baru untuk menunjang kelancaran komunikasi di daerah tersebut.

“Sangatlah wajar jika pemerintah daerah menambah layanan jaringan seluler disini, supaya kita lebih cepat tahu informasi, kalau kayak gini menjalin komunikasi saja masih susah,” ucapnya.

BACA JUGA:Motor Listrik Dianggap Tak Keren, Nggak Ada Suaranya

BACA JUGA:Motor Listrik Tangkas X7 Jadi Armada Ojol, Jarak Tempuhnya 120 Km!

Maka dengan ini pihaknya berharap akan ditindak lanjuti untuk mengoptimalkan layanan kepada kami selaku masyarakat Desa Galang Tinggi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan