HK Asia Holdings: hanya beli 1 BTC, tapi sahamnya melonjak drastis.
Kepemilikan besar dari perusahaan ini menjadi sinyal kepercayaan terhadap prospek jangka panjang Bitcoin.
Analisis Harga BTC
Secara teknikal, Bitcoin saat ini menunjukkan kekuatan. Setelah sempat jatuh akibat tekanan geopolitik dan tarif baru dari AS, harga BTC stabil di atas 85.000 dolar.
Menurut analis dari Titan of Crypto yang dikutip oleh BlockBeats, formasi bullish flag yang muncul di grafik harian memberi potensi BTC menembus hingga 137.000 dolar pada pertengahan 2025.
Selama BTC mampu bertahan di atas area support 82.220 dolar, peluang menuju 98.355 dolar masih terbuka.
BACA JUGA:Anker Prime 250W Desktop Charger, Solusi Pengisian Daya untuk Semua Gadget
BACA JUGA:Assassin’s Creed Shadows Raih Penjualan Game Terbanyak Kedua di Amerika
Faktor Eksternal Tetap Jadi Kunci
Meski outlook jangka menengah terlihat positif, sejumlah faktor eksternal bisa memengaruhi pergerakan harga:
Kebijakan suku bunga dari The Fed
Inflasi global
Ketegangan geopolitik dan perang dagang
Efek halving Bitcoin, yang historisnya memicu tren naik beberapa bulan setelahnya.(arl)