HARIANOKUSELATAN.ID - Game Marvel Snap, salah satu permainan populer yang berbasis pada franchise Marvel, kini menghadapi masalah serius di Amerika Serikat. Game ini tidak dapat diakses oleh pemain di negara tersebut setelah diberlakukannya aturan pemblokiran aplikasi asal China, termasuk TikTok, pada 19 Januari 2025.
Mengapa Marvel Snap Ikut Terdampak?
Marvel Snap terkena imbas karena diterbitkan oleh Nuverse, anak perusahaan dari ByteDance, perusahaan yang juga mengembangkan TikTok. Pemerintah Amerika Serikat memutuskan untuk memblokir semua aplikasi yang dibuat atau dimiliki oleh perusahaan asal China, sehingga Marvel Snap ikut masuk dalam daftar aplikasi yang diblokir.
BACA JUGA:DPRD Provinsi Sumsel Salurkan Bantuan dan Tinjau Lokasi Kebakaran di Empat Desa
Saat ini, pemain di Amerika Serikat tidak dapat mengakses game tersebut baik melalui perangkat mobile maupun PC. Ketika mencoba membuka aplikasi, pengguna hanya menerima peringatan tanpa dapat melanjutkan permainan.
Respon dari Developer Marvel Snap
Tim developer dari Second Dinner, studio yang mengembangkan Marvel Snap, dengan cepat menanggapi masalah ini. Berikut langkah-langkah yang mereka ambil:
Pengumuman Resmi:
Dalam pengumuman yang dirilis melalui akun Twitter (X), tim developer menyatakan bahwa mereka sedang mencari solusi agar pemain di Amerika bisa kembali mengakses game tersebut.
BACA JUGA:Legenda Timnas: Patrick Kluivert Pilihan Tepat untuk Timnas Indonesia
BACA JUGA:99 Persen Resmi: Mohamed Salah Hampir Pasti Gabung Al Hilal
Permohonan Maaf:
Ben Brode, Chief Development Officer dan Co-Founder Second Dinner, melalui akun Bluesky, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami pemain. Ia menegaskan bahwa timnya bekerja keras untuk menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.
Kompensasi untuk Pemain: