Buru Pelaku Pembobolan Rumah di Ogan Ilir, Polda Sumsel Terjunkan Anjing Pelacak

Minggu 22 Jun 2025 - 22:35 WIB
Reporter : Christian Nugroho
Editor : Christian Nugroho

OGAN ILIR, HARIANOKUSELATAN.ID - Untuk melacak pelaku pencurian rumah yang terjadi di Desa Tanjung Atap Barat, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, tim Unit K9 Kepolisian Daerah Sumatera Selatan (Polda Sumsel) diturunkan ke lokasi. Anjing pelacak andalan kepolisian itu dikerahkan guna mengendus jejak pelaku yang masih dalam pengejaran.

Peristiwa pembobolan rumah tersebut menimpa seorang warga bernama Yongki (33), yang rumahnya berada di kawasan Ancol, desa setempat. Saat kejadian pada Sabtu, 21 Juni 2025 pukul 14.00 WIB, rumah dalam kondisi kosong karena korban tengah bepergian keluar kota.

BACA JUGA:Kantor Desa Dibangun Mirip Istana Negara, Kades di Muratara Bikin Netizen Takjub dan Bertanya-Tanya

BACA JUGA:Tak Cuma Lari, Warga Dapat SIM dan SKCK Gratis! Ini Serunya Fun Run Polda Sumsel

Aksi Anjing Pelacak Tarik Perhatian Warga

Kehadiran anjing pelacak di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menjadi pusat perhatian masyarakat. Puluhan warga memadati lokasi, penasaran melihat proses pelacakan langsung yang dilakukan oleh Unit K9 bersama tim Inafis dari Polres Ogan Ilir.

Kapolsek Tanjung Batu, IPTU Dr. Syaparudin Akso, menjelaskan bahwa pengecekan dilakukan sebagai bagian dari prosedur penanganan kasus pencurian dengan pemberatan.

BACA JUGA:Resmi Dibangun, Sirkuit Grasstrack JSC Bakal Jadi Arena Kejurnas Bergengsi 2025

BACA JUGA:Jaga Keamanan, Polsek Buay Pemaca Sambang ke Rumah Warga

“Kami melakukan olah TKP bersama tim K9 Polda Sumsel dan Inafis guna menelusuri jejak pelaku yang diduga melarikan diri setelah merusak jendela rumah korban,” jelasnya.

Barang Bukti dan Proses Penyelidikan

Berdasarkan laporan awal, pelaku membawa kabur satu unit televisi LED merek Samsung dengan model UA43DU7000K. Diduga kuat pelaku masuk ke dalam rumah dengan cara mencongkel jendela, lalu mengacak-acak isi rumah sebelum melarikan diri.

BACA JUGA:Warga Kisam Tinggi Geram Listrik Sering Padam Usaha Jahit Macet

BACA JUGA:Warga Sukabanjar Serbu Posyandu, Pelayanan Gratis Bikin Mereka Antre Panjang

Pihak keluarga korban, melalui iparnya, segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Tanjung Batu. Setelah laporan diterima oleh petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), tim segera turun untuk melakukan penyelidikan.

Hingga saat ini, proses pengumpulan bukti dan pelacakan masih terus dilakukan. Pihak kepolisian meminta bantuan masyarakat untuk segera melaporkan jika memiliki informasi yang mengarah kepada pelaku.

 

Kategori :