"Hari-hari Tasyrik adalah hari makan, minum, dan berdzikir kepada Allah." (HR. Muslim)
Larangan ini bertujuan agar umat Islam dapat menikmati hidangan dari daging kurban dan memperbanyak dzikir serta ibadah lainnya. Puasa pada hari-hari ini dilarang karena merupakan hari raya bagi umat Islam, yang identik dengan kebahagiaan dan syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT.
Amalan yang dianjurkan pada hari tasyrik
Meskipun berpuasa tidak diperbolehkan, umat Islam dianjurkan untuk:
- Memperbanyak dzikir: Membaca takbir, tahmid, dan tasbih sebagai bentuk syukur dan pengagungan kepada Allah.
- Menyembelih hewan kurban: Bagi yang belum melaksanakan kurban pada Hari Raya Idul Adha, hari Tasyrik adalah kesempatan untuk melakukannya.
- Bersedekah: Membagikan daging kurban kepada yang membutuhkan sebagai bentuk kepedulian sosial.
- Bersilaturahmi: Mengunjungi keluarga, tetangga, dan sahabat untuk mempererat hubungan sosial.