Kopi: Minuman Sehat untuk Mendukung Diet dan Menurunkan Berat Badan

harianokuselatan.bacakoran.co, Pemanfaatan kopi untuk diet dilakukan karena kandungan kafein dalam kopi diyakini dapat meningkatkan laju metabolisme dan pembakaran lemak. Namun, benarkah kopi efektif untuk menurunkan berat badan? Simak faktanya dalam artikel ini!

Ada berbagai produk kopi untuk diet yang beredar di pasaran, seperti kopi hitam dan kopi putih. Salah satu yang populer adalah ekstrak biji kopi hijau, yang dipercaya memiliki khasiat dalam menurunkan berat badan.

Kopi dijadikan sebagai bagian dari menu diet karena diyakini dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Beberapa zat aktif dalam kopi yang memengaruhi metabolisme antara lain:

• Kafein, stimulan utama sistem saraf pusat
• Teobromin dan teofilin, zat yang juga memiliki efek stimulan
• Asam klorogenat, senyawa yang membantu memperlambat penyerapan karbohidrat

Kafein adalah senyawa paling dikenal karena merupakan stimulan kuat pada kopi yang telah banyak dipelajari. Selain membuat tubuh terjaga dan berenergi, kafein merangsang pemecahan lemak dan meningkatkan laju metabolisme, sehingga lemak lebih cepat dibakar untuk energi, bahkan saat istirahat. Kafein juga merangsang thermogenesis (pembakaran kalori dari makanan) dan mampu menurunkan nafsu makan meski hanya dalam waktu singkat.

BACA JUGA:Manfaat Air Mawar: Rahasia Kulit Sehat dan Relaksasi Alami

BACA JUGA:Alternatif Sehat: Makanan Pengganti Nasi yang Bergizi

Meskipun demikian, belum ada bukti bahwa efek ini bisa bertahan dalam jangka panjang. Tubuh bisa mengalami toleransi terhadap kafein, artinya efeknya berkurang seiring waktu. Selain itu, studi menunjukkan bahwa efek kopi untuk meningkatkan metabolisme tidak terlalu signifikan pada orang yang mengalami obesitas dan menurun seiring bertambahnya usia.

Kebiasaan mengonsumsi kopi juga berpengaruh. Jika kopi dikonsumsi dengan tambahan gula, krim, atau pemanis buatan, penurunan berat badan akan lebih sulit dicapai karena hal ini menambah jumlah kalori. Pilihan terbaik untuk diet adalah kopi hitam tanpa gula atau sedikit gula, seperti americano.

Efek Samping Kopi untuk Diet

Untuk mendapatkan manfaat kopi dalam diet, penting untuk memperhatikan takaran konsumsinya. Asupan kafein yang dianjurkan adalah 400 mg per hari, setara dengan 3–4 cangkir kopi hitam (± 200 ml per cangkir). Namun, asupan kafein dari makanan dan minuman lain seperti teh, soda, dan cokelat juga perlu diperhitungkan untuk menghindari konsumsi berlebih.

Konsumsi kafein berlebih dapat menyebabkan efek samping seperti insomnia, gangguan pencernaan, dan kecemasan. Padahal, tidur cukup, pencernaan yang sehat, dan emosi yang stabil penting dalam diet untuk menurunkan berat badan.(Win)